Pertanian organik yaitu sistem budidaya pertanian yang dalam pengelolaannya lebih mengandalkan bahan-bahan alami tanpa menggunakan bahan kimia sintetis. Pertanian organik ini pada dasarnya sudah dikenal dari tahun 1980 silam. Sebenarnya, pertanian organik ini sudah umum di kalangan petani di indonesia. Namun, karena zaman semakin berkembang dan dalam pertanian sudah banyak menggunakan teknologi intensifikasi yang lebih mengandalkan bahan-bahan kimia untuk diterapkan dalam pertanian. Sejak saat itu para petani menjadi target asupan agrokimia dan bergantung pada pihak luar. Tetapi, setelah banyak berita mengenai kerusakan ekosistem dari penggunaan bahan kimia di bidang pertanian akhirnya para petani kembali memperhatikan pertanian organik.
Pertanian organik sangat penting dilakukan dengan tujuan untuk memperbaiki ekosistem pertanian yang kian rusak karena terpapar bahan sintetik atau kimiawi seperti peptisida, aditif pakan, zat pengatur tumbuh dan herbisida. Menerapkan pertanian organik dapat meningkatkan kesehatan dan produktivitas di antara tumbuhan, hewan dan manusia. Ada beberapa contoh tanaman organik yang cocok ditanam di sekitar rumah yaitu kangkung, kailan, cabai, sawi, bokcoy (sawi daging), bayam, lidah buaya, tomat, timun, selada, brokoli. Pertanian organik ini mempunyai beberapa kelebihan dan kekurangan.
Kelebihan dari Pertanian organik di antaranya yaitu:
1. Harga jual buah dan sayur organik lebih mahal
2. Banyak peminatnya
3. Dapat menjaga kesehatan lingkungan
4. Biaya operasional lebih terjangkau
5. Hasil pertanian lebih sehat
6. Mengurangi limbah pertanian
7. Dapat menjaga kualitas
8. Dapat meningkatkan aktivitas mikrobiologi tanah seperti jamur, bakteri dan lain sebagainya
9. Dapat mendaur ulang limbah yang berasal dari organisme hayati
10. Dapat memperbaiki keseimbangan
11. Nilai gizi dan kandungan vitamin dari hasil pertanian organik lebih banyak
12. Tanaman akan ternutrisi lebih baik dibandingkan cara konvensional
Kekurangan dari pertanian organik ini diantaranya yaitu:
1. Hasil pertanian organik pada awal penanaman cenderung rendah, namun untuk musim tanam selanjutnya bisa ditingkatkan
2. Membutuhkan pupuk organik
3. Rentan terhadap serangan hama dan penyakit
4. Untuk pemasaran produk dari pertanian organik terbatas pada kalangan tertentu
5. Ketersediaan bahan organik terbatas dan dalam penggunaan takarannya harus banyak
6. Luas lahan yang digunakan relative kecil
Budidaya menggunakan pertanian organik dapat menghasilkan produk yang berkualitas tinggi apabila dalam prosesnya memenuhi syarat, ada beberapa syarat yang harus dilakukan di antaranya yaitu:
Ø Menghindari penggunaan pupuk buatan (anorganik) dan peptisida sintesis sehingga akan menekan pencemaran tanah, udara dan air.
Ø Penggunaan benih lokal yang telah beradaptasi dengan alam sekitar.
Ø Kesuburan dan aktivitas biologis tanah harus dijaga dan ditingkatkan dengan cara menanamkan tanaman yang mempunyai perakaran dalam melalui program rotasi tanaman.
Ø Tidak memperkenalkan pengendalian hama, penyakit dan gulma dengan menggunakan peptisida sintesis. Pengendaliannya dapat dilakukan dengan pengendalian mekanis, penggunaan musuh alami, penggunaan peptisida nabati, rotasi tanaman, varietas tanah dan prinsip lain.
Budidaya menggunakan teknik ini akan sangat bagus diterapkan, karena hasil dari pertanian organik ini nanti nya akan aman bagi kesehatan produsen dan konsumen serta tidak akan merusak lingkungan sekitar. Dalam mengelola pertanian organik juga didasari oleh prinsip-prinsip, diantaranya yaitu prinsip kesehatan, ekologi, keadilan dan perlindungan. Pada prinsip kesehatan yang dimaksud ialah dalam mengelola pertanian organik harus memperhatikan kelestarian dan peningkatan kesehatan tanaman, tanah, hewan dan manusia sebagai satu kesatuan karena nantinya semua komponen tersebut akan saling berhubungan dan tidak akan pernah terpisahkan. Mengelola pertanian organik juga harus didasarkan pada sistem ekologi kehidupan dan keadilan baik antar manusia maupun antar makhluk hidup lainnya. Dan harus didasarkan dengan perlindungan sehingga dalam mengelola pertanian organik perlu berhati-hati dan bertanggung jawab melindungi kesehatan dan kesejahteraan manusia pada masa kini maupun masa yang akan datang.
0 komentar:
Posting Komentar